Sistem operasi GNU/Linux macam Kubuntu, openSUSE, Mageia, OpenMandriva, dan PCLinuxOS memakai tampilan desktop bernama KDE Plasma.
Maka untuk mengoperasikan OS – OS tersebut Anda cukup belajar mengoperasikan KDE Plasma tersebut dan tidak usah belajar berulang – ulang.
Versi Plasma yang dipakai di sini ialah 5.10.5 ( pada Kubuntu 17.10 ) selaku generasi Plasma 5 terkini.
Tutorial berseri ini akan memandu Anda mengoperasikan KDE Plasma semudah mungkin dari sudut pandang pengguna Windows.
Daftar Isi :
Pembagian Komponen
Di dunia di luar Windows, OS dan tampilan itu 2 benda terpisah. Ini yang lain dengan MS Windows yang di sana OS dan tampilan itu 1 benda yang sama.
Contohnya lihat pada OS Kubuntu : OS nya Kubuntu namanya, tapi tampilan nya Plasma namanya.
Yang sesungguhnya Anda lakukan pada Kubuntu mulai login sampai masuk area desktop ialah mengoperasikan KDE Plasma.
![]() |
Detail info sistem (menayangkan versi Plasma 5.10.5) |
KDE ( www.kde.org ) adalah komunitas yang menghasilkan Plasma. KDE memiliki 3 produk besar : KDE Plasma itu sendiri, KDE Applications, dan KDE Frameworks.
Yang Anda pelajari sekarang ialah KDE Plasma selaku desktop dari KDE yang merupakan tampilan pada Kubuntu.
1. Icon
Saat mengoperasikan KDE Plasma sama seperti di Windows, Anda bisa menempatkan ikon – ikon aplikasi kesukaan pada area desktop ( shortcut ).
Anda juga bisa menempatkan ikon aplikasi pada panel ( quicklaunch ).
Menjalankan satu ikon aplikasi cukup 1x klik dan tidak 2x klik. Itu aturan dasar di Plasma yang beda dengan di Windows.
Tampilan ikon – ikon pada area desktop :

Tampilan ikon – ikon pada panel ( quicklaunch ) :

2. Menu
Menu adalah tempat Anda melihat daftar aplikasi, mencarinya, dan menjalankannya.
Mengoperasikan menu itu 3 hal : membuka menu, mencari aplikasi, menjalankan aplikasi.
- Membuka menu
Tekan tombol Super ( berlogo Windows ) di keyboard. Jika tidak terbuka ( mungkin versi Plasma Anda di bawah 5.8 ), pencet tombol di pojok kiri-bawah layar ( posisi yang sama dengan menu di Windows ).

- Mencari aplikasi
Setelah daun menu terbuka, ketik nama aplikasi maka pencarian dilaksanakan.
Anda bisa mencari dengan namanya ( seperti “Firefox” ) maupun deskripsinya ( seperti “web browser )”.

- Menjalankan aplikasi
Klik 1x pada ikon. Tidak perlu klik 2x di Plasma.

3. Panel
Panel adalah kotak memanjang tempat Anda melihat aplikasi – aplikasi yang sedang aktif ( taskbar ), kumpulan ikon aplikasi ( quicklaunch ), kumpulan ikon indikator ( system tray ), jam ( analog clock ), dan menu itu sendiri ( launcher ).
Mengoperasikan panel itu 3 hal : berpindah aplikasi aktif, menutup aplikasi, dan maximize/minimize aplikasi.
- Berpindah
Klik salah satu dari penanda – penanda aplikasi (“ikon – nama”) untuk menampilkan aplikasinya. Ini sama dengan di Windows.

- Menutup
Klik kanan penanda aplikasi ( “ikon – nama” ) di taskbar > Close. Ini juga sama dengan di Windows.

- Maximize / minimize
Klik kanan penanda aplikasi > Minimize dan klik kanan > Maximize. Cara cepatnya cukup 1x klik untuk Minimize atau Maximize.

4. System Tray
System tray adalah tempat pada panel yang berisi ikon jaringan, notifikasi, indikator ( baterai, suara, disk drive ).
Ini juga ada di Windows di panel pada pojok kanan-bawah layar.
Mengoperasikan tray itu 4 hal : menyambung internet, menggeser volume, menggeser kecerahan, dan mengakses disk.
- Menyambung internet
Klik pada ikon komputer pada tray > pilih salah satu jaringan LAN atau Wireless LAN ( hotspot ) yang terdeteksi > klik Connect > masukkan password bila diminta.

- Menggeser volume
Klik ikon speaker > klik-tahan dan geser geseran volume suaranya.
Adapun geseran kedua di bawahnya ( seperti pada gambar ini ) adalah geseran volume masukan bila komputer Anda punya mikrofon.

- Menggeser kecerahan
Klik pada ikon baterai > klik-tahan dan geserlah geseran Display Brightness untuk menggantik kecerahan layar.

- Mengakses disk
Flash disk dan hard disk eksternal bisa Anda akses melalui Device Notifier ( logo USB disk kecil ) pada System Tray.

4. Workspace
Di Windows, workspace dan desktop itu sama saja. Di sana, jika monitor Anda 1, desktop cuma 1, dan workspace pun 1 pula.
Anda tidak bisa bekerja multi-monitor kecuali Anda punya banyak monitor.
![]() |
Tampilan ‘workspace’ (atau ‘desktop’) normal di Plasma |
Catatan : desktop itu keseluruhan area yang tampak pada monitor Anda dikurangi panel, yaitu area maximize sebuah jendela aplikasi.
Di Plasma, Anda bisa bekerja multi-monitor walaupun monitor Anda cuma 1, berkat adanya “workspace”.
Di Plasma itu desktop bisa diperbanyak dan Anda bisa bergeser – geser desktop yang masing – masingnya menayangkan aplikasi yang berbeda, persis seperti kerja multitasking multimonitor.
Fasilitas multi-desktop inilah yang dinamakan workspace di Plasma.
![]() |
Menayangkan 4 “monitor” sekaligus (4 workspaces) |
Bekerja dengan workspace pada dasarnya bekerja dengan desktop biasa. Namun, ada tambahan yaitu fasilitas multidesktop-nya.
Maka mengoperasikan workspace itu 4 hal : ganti wallpaper, tambah workspace, memindah jendela, dan berpindah workspace.
- Ganti wallpaper
Klik kanan area desktop > Configure Desktop > pilih satu wallpaper > OK.

- Menambah workspace
Buka menu > cari System Settings > Workspace Behavior > Virtual Desktops > isikan angka Number of desktops : 4 dan Number of rows: 2 > Apply > maka muncul widget 4 kotak di panel.
Pada gambar berikut, jendela kanan pengaturannya dan kursor kiri bawah menunjuk indikator workspace-nya.

- Memindah jendela
Klik kanan pada penanda aplikasi ( “ikon – nama” ) di panel > Move to Desktop > pilih salah satu dari 4 workspace > jendela dipindahkan.

- Berpindah workspace
Klik pada 1 dari 4 kotak pada indikator workspace di panel > Anda berpindah workspace. Ini seperti berpindah monitor jika Anda punya multi-monitor.

Sekian pembahasan kali ini. Pada artikel berikutnya akan fokus membahas seputar Widget Dan KRunner pada KDE Plasma Desktop.
Bersambung . . .
bermanfaat banget. txs
Senang mendengarnya. Terima kasih kembali!