Mengenal OpenMandriva sebagai sistem operasi GNU / Linux berpenampilan indah nan ramah pengguna, dengan kemudahan desktop yang familiar & konsisten, dan nama besar yang diwarisi dari pendahulunya, Mandriva.
OpenMandriva ialah distro keluarga RPM dengan manajer paket warisan Mandriva urpmi ( CLI ) dan Rpmdrake ( GUI ), instan memainkan audio / video, disertai panel kontrol legendaris OpenMandriva Lx Control Center yang membuatnya sangat memanjakan pengguna.
Kini versi baru OpenMandriva ialah 3.02 dengan nama kode Einsteinium telah tersedia dan ini saatnya kita mengenalnya.
Bagi pengguna baru review ini menjadi perkenalan, dan bagi mantan pengguna Mandriva review ini akan menjadi nostalgia.
Selamat menggunakan OpenMandriva !
Daftar Isi :
Mengenal OpenMandriva
- Versi terbaru : Lx 3.02
- Pilihan mesin : 32bit dan 64bit
- Ukuran ISO : ±2GB
- Pilihan desktop : KDE Plasma 5
- Unduhan : openmandriva.org/download
- Manajer paket : urpmi & rpm
- Format paket : .rpm
- Kernel : Linux 4.11
- Init : systemd
- Pengembang : Proyek OpenMandriva bersama komunitas
- Situs resmi : openmandriva.org
Program Penyambut
Ketika OpenMandriva menyala, pengguna disambut oleh program Welcome yang memperkenalkan detail mengenai sistem operasi ini.
Anda tidak di biarkan bingung mengenai OS apa ini, nama kodenya, kernelnya, siapa yang membuat OS ini, apa saja fiturnya, dan hal – hal yang patut diketahui lainnya.
Inilah satu poin pertama yang membuat OpenMandriva begitu ramah pengguna.
Tampilan Desktop
Saat mengenal OpenMandriva, tampilannya mirip Windows dengan panel bawah dan menu pojok kiri.
Menu desktop bisa di buka – tutup pakai tombol Super. Dan lagi, tombol kendali jendela di pojok kanan-atas.
Untuk membuka suatu berkas atau aplikasi, kliknya double-click ( seperti Windows ) dan bukan single-click seperti di Plasma biasanya.
Ini sebab KDE Plasma yang merupakan desktop environment OpenMandriva ( tampilan yang sama seperti di Kubuntu dan openSUSE ) sudah disesuaikan dengan kebutuhan pengguna umum.
Dengan demikian, OpenMandriva sangat cocok dipasang di komputer publik ( sekolah, lab, kantor ) dan diajarkan ke anak – anak pada umumnya.
Ia pun cocok untuk Anda yang migrasi dari Windows.
Instalasi Sistem
Instalasi OpenMandriva sangat mudah dan lengkap, lebih mudah di banding proses instalasi Ubuntu.
Penginstal memperlihatkan nama – nama label partisi dan rangkuman aksi pemartisian sebelum instalasi aktual dilaksanakan, dan hal ini akan meminimalisir kesalahan pengguna.
Nama penginstal ini ialah Calamares.
Catatan : OpenMandriva menolak diinstal di RAM 2 GB, tetapi bisa di RAM 3 atau 4 GB dan di atasnya.
Pemakaian Memori
OpenMandriva selepas di instal & belum menjalankan aplikasi apa pun ( idle ), dia mengonsumsi sekitar 500 MB RAM menurut KSysGuard.
Di antara proses yang makan memori paling banyak ialah plasmashell ( >75MB ).
Multimedia
OpenMandriva sudah mendukung audio & video seperti MP3 / MP4 maupun OGG / WEBM secara bawaan.
Anda bisa langsung memutar semua data multimedia tanpa menginstal software tambahan. OpenMandriva membawa VLC Media Player pula.
Audio : Program pemutar audio Clementine memainkan MP3.
Video : Program VLC memainkan video MP4.
Control Panel
Tempat pengguna mengatur keseluruhan sistem ialah Control Center.
Program ini di warisi dari Mandriva, sebuah panel kendali yang menjadikan dahulu Mandriva distro termudah ( sebelum populernya Ubuntu ).
Pada Control Center ini Anda bisa mengatur :
- Instalasi software
- Waktu, tanggal & jam
- Bahasa sistem
- Servis sistem, mengaktifkan & menonaktifkannya
- Perangkat keras ( CPU, VGA, Printer, Scanner, dsb )
- Partisi – partisi hard disk
- Mouse & keyboard
- Jaringan & proxy
Control Center juga sudah dilengkapi disk management sehingga Anda bisa memformat, resize, dan rename partisi – partisi yang ada.
Control Center membuat manajemen servis lebih mudah.
Anda bisa melihat status aktifnya servis, memutuskan running saat boot, menyalakan dan mematikan, terhadap semua servis sistem.
Ini bagus bagi pemula untuk mempelajari sistemnya sendiri.
Office Suite
OpenMandriva mampu membaca – tulis dokumen Microsoft Office ( DOCX / XLSX / PPTX ) serta tentunya dokumen LibreOffice ( ODT / ODS / ODP ).
Ini sebab disertakannya LibreOffice 5.3 dengan modulnya Writer, Calc, dan Impress ( masing – masing menggantikan Word, Excel, dan PowerPoint ).
Hal ini sebuah keunggulan yang mahal sekali yang dapat membantu migrasi sebanyak – banyaknya masyarakat dari proprietary software.
Sinkronisasi Android
OpenMandriva sudah mampu menyambung ke hape Android secara nirkabel untuk saling transfer data dan bahkan bisa kendalikan kursor desktop melalui hape.
Hal ini bisa dilakukan dengan program bawaan KDE Connect.
Instalasi Software
Jika di Ubuntu ada Synaptic, di OpenMandriva Anda memakai Control Center untuk menginstal software.
Jadi di OpenMandriva segala – galanya terkait sistem dikumpulkan terpusat pada Control Center.
Sama seperti Ubuntu di sini, Anda mesti tersambung ke internet untuk menginstal software.
Dokumen & PDF
OpenMandriva sudah bisa membaca ebook berformat PDF. Hal ini karena disertakannya program Okular yang berkemampuan seperti Adobe Reader.
Tampak pada gambar berikut OpenMandriva menayangkan ebook Cilsy yaitu Perkenalan Mint dan Manajemen Paket Ubuntu.
